Bahan Ajar TIK SMA

Pada kesempatan ini akan saya posting alamat untuk mendownload bahan-bahan ajar TIK untuk SMA kelas X, XI dan XII versi lengkap dalam bentuk file PDF dengan Judul BUKU PELAJARAN TIK UNTUK SMA yang tentunya Gratis.

Buku ini dibuat dan disebarluaskan secara gratis atas kerja sama TELKOM, DEPDIKNAS dan DEPKOMINFO, di tulis oleh Julianto Arief Setiadi (kelas X Semester 1), Onno W. Purbo (Kelas X Semester 2 dan Kelas XI Semester 1,2), Siswanto dan Nanang Kuswana (Kelas XII Semester 1), Bayu Pratama dan Lusi Endang (Kelas XII Semester 2).

File bahan ajarnya dalam bentuk PDF yang ukurannya relatif besar-besar dan dipisah berdasarkan kelas dan semester.

Silahkan download bahan ajarnya pada link dibawah ini :
Bahan Ajar TIK SMA TERLENGKAP

Semoga informasi ini dapat membantu dan bermanfaat
Read More...

Silabus dan RPP TIK SMA

Pada Posting kali ini akan saya berikan Silabus dan RPP Pelajaran TIK untuk SMA. Silabus dan RPP ini dapat di download, digunakan dan disebarkan secara GRATIS, oleh siapa saja yang membutuhkan.

Pada Posting ini, File saya ambil dari http://www.karbazon.co.cc dan sengaja dipisahkan berdasarkan Kelas dan Semester untuk RPP dan berdasarkan Kelas Untuk Silabus dengan tujuan memudahkan rekan-rekan untuk mendownloadnya karena kapasitas Filenya yang relatif kecil.

Seperti biasanya sebelum anda menggunakan Silabus dan RPP ini, sebaiknya mengevaluasi terlebih dahulu, dikarenakan masih banyak kekurangan, terutama bagi anda yang ingin mengelola pembelajaran di kelas dengan profesional. Terus terang, saya tidak menggunakan RPP tersebut. Kritik dan saran dari rekan-rekan sangat saya harapkan.

Filenya dapat didownload pada Link dibawah ini :

Silabus dan RPP TIK Untuk SMA


Read More...

62,7 Persen Remaja Pernah Ngeseks

Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring merasa prihatin dengan semakin maraknya peredaran pornografi dikalangan remaja dan anak-anak. Bahkan, Komisi Perlindungan Anak (KPA) mengungkapkan 97 persen remaja pernah menonton atau mengakses pornografi. Pula didapatkan, sebanyak 62,7 persen remaja pernah melakukan hubungan badan atau dalam istilah remaja ML (making love).

"Survei KPA yang dilakukan terhadap 4.500 remaja di 12 kota besar seluruh Indonesia juga menemukan 93 persen remaja pernah berciuman, dan 62,7 persen pernah berhubungan badan, dan 21 persen remaja telah melakukan oborsi," ujar Tifatul dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (9/5/2010).

"Ini sangat memprihatinkan, saya minta semua pihak ikut mendukung upaya pembatasan distribusi konten negatif, baik melalui internet, maupun dunia perfilman. Semuanya harus terlibat menjaga generasi muda kita," ujar Tifatul.

Menkominfo juga menyatakan, pertarungan antar nilai-nilai budaya, pengaruh asing, setiap hari terus berlangsung, sehingga bangsa ini harus menjaga kekokohan nilai-nilai karakter bangsa. Jika tidak, maka Indonesia akan kehilangan identitas sebagai bangsa besar.

"Penyebaran konten negatif tersebut banyak disalurkan melalui sarana IT, terutama konten asing yang dijual kepada kita, bahkan konten tersebut banyak yang merusak nilai-nilai budaya bangsa," ujarnya.(*)

Read More...

Sang Organisatoris Puang Yasser telah mengirim Permintaan Menjadi Teman hi5 kepadamu

hi5 Invitation
 
Ke:
Mgmp.tikwajo.accher

Dari:
Sang Organisatoris Puang Yasser

Sang Organisatoris Puang Yasser menambahkan dirimu sebagai teman di hi5. Kami harus mengkonfirmasi bahwa kamu mengenal Sang Organisatoris Puang Yasser agar kamu dapat berteman di hi5. Klik tombol untuk mengkonfirmasi permintaan ini:

 
------------------------------------------------------
Hak cipta 2002-2008 hi5 Networks, Inc. Semua hak dilindungi undang-undang.
55 Second Street, Suite 300, San Francisco, CA 94105
Ketentuan Privasi | Tidak Berlangganan | Persyaratan Layanan
Read More...

Setitik Goresan Tentang Kampus Cemara

SEJARAH SMAN 1 MANIANGPAJO

Hasil Penelusuran: Yasser Arafat

 

SMA Negeri 1 Maniangpajo atau lebih dikenal dengan nama SMA Anabanua, pada mulanya hanya berupa yayasan yang berdiri pada tahun 1988 Pendirinya saat itu adalah tokoh-tokoh masyarakat Anabanua dan Pengurus Koperasi Unit Desa (KUD) Anabanua yang diketuai oleh H. Abdul Karim Alif, BA, sekaligus selaku Sekretaris Yayasan Pendidikan Maniangpajo.

Pada tanggal 4 Maret 1988, Yayasan Pendidikan Maniangpajo didaftar pada Andi Hasnah Beddu, SH selaku Wakil Notaris Sementara di Sengkang. Yayasan ini diketuai oleh Syarifuddin Baso; Wakil Ketua: Haji Bahar Sultan Makkulle; Sekretaris I: Abdul Karim Alif, BA; Sekretaris II: Abdul Karim Pawiloi; Bendahara: Muhammad Nur Jaya; Anggota: Soekirso Ardiwinoto; Drs. Muhammad Muchtar P; Dakok; Andi Rasli H. Andi Sarampa; Haji Abdul Samad; Pangeran Alif, BA; H. Bohari; H. A. Caco; dan Ceppa. Sementara, yang ditunjuk sebagai Badan Penasehat adalah: Camat Maniangpajo; Andi Alinuddin, H. Andi Dahlan; dan Andi Muhammad Basir.

Pada tanggal 5 Maret 1988 Yayasan Pendidikan Maniangpajo mengeluarkan SK No. 10/YPM/1988 tentang pendirian SMA Swasta Anabanua. Kemudian pada tanggal 9 Maret 1988 Akte dan Anggaran Dasar Yayasan didaftar dalam buku daftar kepaniteraan Pengadilan Negeri di Sengkang dengan Nomor: 04/pdt/1988/PN.Skg. selanjutnya pada tanggal 20 Maret 1988 mengangkat Abdul Majid, BA sebagai Kepala Sekolah dan berlaku surut mulai 20 Juli 1987.

Tanggal 14 Desember 1988, Kepala Kantor Wilayah Pendidikan dan Kabudayaan Propinsi Sulawesi Selatan mengeluarkan SK No. 230/Kep/I06/H/88 tentang Izin Operasional SMA Swasta Anabanua, kemudian pada tanggal 5 Mei 1992 beralih status menjadi SMA Negeri setelah Menteri Pendidikan dan Kabudayaan RI mengeluarkan SK No. 0216/0/1992.

Pada awal berdirinya, SMA Swasta Anabanua, dibawah kelompok Yayasan Pendidikan Maniangpajo bekerja sama dengan SMA Negeri 1 Sengkang menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar di sebuah gedung di dekat Masjid Jami Anabanua. Setelah itu, salah seorang tokoh masyarakat Maniangpajo mewakafkan sebidang tanah di Jl. Poros Palopo Dekat Bulog. Namun, karena lokasi yang kurang strategis, atas prakarsa Pengurus KUD Anabanua, dipilihlah tanah seluas 17,443 m2 yang berlokasi di Jl. Pare Pare No. 3 Anabanua menjadi lokasi pembangunan SMA Anabanua yang juga dijuluki sebagai Kampus Cemara. Tanah tersebut dibeli seharga Rp. 5.000.000,- dari delapan orang warga Anabanua. SMA Swasta Anabanua juga pernah bekerja sama dengan SMA Negeri 1 Paria.

Diawal beroperasinya, ditunjuk sebagai Penanggungjawab Unit Pelaksana Tugas (U.P.T) adalah Soekirso Ardiwinoto, dan Pelaksana Tugas Harian Kepala Sekolah adalah Abdul Majid, B.A., sementara yang ditunjuk sebagai Kepala Urusan Tata Usaha adalah Pengeran Alif, B.A., dibantu oleh Murniati M dan Abdul Karim P.

Saat berstatus swasta, SMA Anabanua telah dipimpin oleh dua Kepala Sekolah, yaitu:

1.    H. Abdul Majid, B.A. dengan masa kerja 4 tahun 7 bulan dari Bulan Juli 1987 s.d Pebruari 1992

2.    Drs. Alam Usmin, dengan masa kerja 5 bulan, dari Bulan Pebruari 1992 s.d Juli 1992

Setelah itu, SMA Negeri 1 Maniangpajo berstatus negeri dan sampai sekarang (Maret 2010) telah dipimpin oleh enam kepala sekolah, yaitu:

1.      Drs. H. Mohammad Ridwan, M.Pd. dengan masa kerja 4 tahun dari Bulan Juli 1992 s.d Agustus 1996. Sekarang Staf Ahli Bupati Wajo

2.      Drs. A. M. Amiluddin, M.Pd. dengan masa kerja 2 tahun dari Bulan Agustus 1996 s.d Agustus 1998. Sekarang Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo.

3.      Drs. Andi Kampiri, M.Pd. dengan masa kerja 5 tahun dari Bulan Agustus 1998 s.d Juni 2003. Sekarang Pengawas SMA Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo

4.      Drs. Iskandar Andi Parakkasi, M.Si. dengan masa kerja 1½  tahun dari Bulan Juni 2003 s.d Januari 2005. Sekarang Pengawas SMA Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo

5.      Drs. Asdar, M.Pd. dengan masa kerja 2 tahun dari Bulan Januari 2005 s.d September 2006 (Serah terima jabatan, Januari 2007). Sekarang Kepala SMKN 1 Gilireng

6.      Drs. Jamade, M.Si. dari bulan September 2006 (Serah terima jabatan, Januari 2007) sampai sekarang

SMA Negeri 1 Maniangpajo adalah suatu instansi pendidikan yang berupaya semaksimal mungkin membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa serta mengantisipasi kehadiran perdagangan bebas, sehingga SMA Negeri 1 Maniangpajo sangatlah diharapkan mempunyai peran yang positif dalam rangka mencetak kader-kader bangsa yang memiliki keilmuan yang tinggi dan berwawasan global serta memiliki keimanan yang kokoh yang dapat membentengi mental alumninya dalam mempertahankan nilai-nilai budaya yang positif sebagai warga negara Indonesia yang berjiwa Pancasila sejati.

Dalam menghadapi era globalisasi berbagai bidang aktivitas kehidupan, jelas SMA Negeri 1 Maniangpajo tak dapat melepaskannya. Tantangan tersebut memerlukan kemampuan dan komitmen yang tinggi dari segenap komponen sekolah agar dapat memperbaiki kualitas pendidikan, dan meningkatkan citra SMA  Negeri 1 Maniangpajo di masyarakat. Kampus Cemara akan tumbuh sebagai Innovative, Competitive, and Creative School, serta mampu memberikan pendidikan yang layak, bermutu, dan berkeadilan kepada masyarakat.

Sederet prestasi pun pernah diraihnya, mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat nasional pada lomba akademik, olahraga, seni dan event-event lain, termasuk pada tahun 2009, ditunjuk sebagai Rintisan Sekolah Kategori Mandiri (RSKM)/Rintisan Sekolah Standar Nasional (RSSN). Pada Tahun Pelajaran 2009/2010, disaat Standar Kelulusan semakin diperketat, melalui Ujian Nasional Utama, dari 128 Peserta Ujian Nasional, tercatat hanya 1 (satu) orang yang harus mengulang.

Sejak ditunjuk sebagai wakil Propinsi Sulawesi Selatan mengikuti lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional Tahun 2006, SMA Negeri 1 Maniangpajo melakukan gebrakan dalam mendidik dan membiasakan hidup sehat, disiplin, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan bagi siswa-siswinya. Salah satu kegiatan yang dikembangkan adalah budaya salam-salim. Setiap pagi, siswa yang tiba di sekolah dijemput oleh Kepala Sekolah, Guru, dan Pegawai di depan pintu gerbang sekolah. Maksudnya bahwa siswa dibiasakan untuk mengucapkan salam kapan dan dimana saja ketika bertemu dengan sesama muslim. Kemudian siswa masuk dan berjabat tangan dengan Kepala Sekolah, Guru, dan Pegawai yang menjemputnya. Hal ini dimaksudkan, adanya wujud penghormatan dari siswa dan kasih sayang dari pembina sebagai bagian dari warga SMA Negeri 1 Maniangpajo. Selanjutnya tanpa komando, siswa berpencar memungut sampah sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan lingkungan sekolah sehat. Selain itu, setiap minggunya juga dilaksanakan lomba 8K.

Kegiatan lain yang dikembangkan untuk peningkatan keimanan dan ketaqwaan siswa di SMA Negeri 1 Maniangpajo adalah melaksanakan tadarrus bersama di dalam kelas, lima belas menit sebelum proses belajar mengajar berlangsung. Sehingga dalam setiap kelas di SMA Negeri 1 Maniangpajo pasti dijumpai Al Qur'an.

Saat pelaksanaan shalat Dhuhur, siswa digilir membawakan kuliah tujuh menit. Pada hari Jum'at, saat guru dan siswa laki-laki melaksanakan shalat Jum'at di Mushollah An-Nahar yang dibangun di SMA Negeri 1 Maniangpajo, guru dan siswa perempuan melakukan diskusi tentang hal-hal yang berkaitan dengan agama Islam.

SMA Negeri 1 Maniangpajo mengacu pada visi "Terwujudnya Manusia Unggul, Berbudi Luhur, Yang Berbasis Imtaq". Visi yang diemban sekolah ini merupakan amanah Pemerintah Kabupaten Wajo dan masyarakat, terutama masyarakat Sulawesi Selatan yang mengharapkan lahirnya cikal bakal pemimpin masa depan yang mampu dengan ciri-ciri: Memiliki Iman dan Taqwa yang mantap; Ulet bekerja, bersaing bersama dan kebersamaan dalam persaingan; Memiliki budaya bangsa yang mantap; dan Cerdas, berbudi pekerti luhur, dan trampil

Agar Visi tersebut diatas tercapai, SMA Negeri 1 Maniangpajo mengemban misi: (1) Melaksanakan bimbingan dan pembelajaran aktif, kreatif, dan menyenangkan, sehingga setiap siswa dan alumni berkembang secara optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki; (2) Menumbuhkembangkan semangat unggul secara intensif kepada seluruh warga sekolah dan alumni serta masyarakat sekitar; (3) Meningkatkan pengalaman ajaran agama yang dianutnya dan budi pekerti yang luhur; (4) Menerapkan manajemen partisipatif; dan (5) Mengutamakan kebersamaan, kekeluargaan, dan musyawarah dalam peningkatan kerja

Adapun tujuan SMA Negeri 1 Maniangpajo adalah: (1) Tersedianya bahan ajar berbasis TIK bagi setiap mata pelajaran; (2) Tegaknya 8K di sekolah; (3) Memiliki kelompok KIR ; (4) Memiliki kelompok olahraga, kelompok seni yang berprestasi; (5) Menumbuhkan ketaatan beribadah sesuai ajaran agamanya; (6) Memiliki kelompok pencipta mata pelajaran sains yang berprestasi; (7) Memiliki kelompok debat bahasa Inggris yang handal; (8) Memanfaatkan teknologi informatika yang efektif; (9) Mampu meraih nilai Ujian Akhir rata-rata 6,0 keatas, minimal 50% siswa; (10) Alumni dapat melanjutkan pendidikan ke PTN sebanyak minimal 10 % dan PTS sebanyak minimal 25%; dan (11) Alumni yang tidak mampu melanjutkan pendidikan dapat terserap ke dunia kerja sebanyak minimal 20%

Selain itu, SMA Negeri 1 Maniangpajo mengusung semboyan: SMA Negeri 1 Maniangpajo "BERINTERNET" (BERsih, INdah, TERtib, Nyaman, Elok, dan Tentram). Sementara Tema Milad XVIII SMA Negeri 1 Maniangpajo Tahun 2010 adalah "18 Tahun Kampus Cemara, Berpijak untuk Melangkah, Lari untuk Mengejar, Terbang untuk Melihat"

Read More...
    .

Video Gallery